KSO FL Technics Indonesia dan Angkasa Pura Properti bersama Angkasa Pura Airports Tandatangani Kontrak Kerjasama Pembangunan Fasilitas MRO di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali



Jakarta, 11 Agustus 2023 - Kerjasama Operasi FL Technics Indonesia (PT Avia Technics Dirgantara) dan PT Angkasa Pura Properti bersama PT Angkasa Pura 1 sepakat untuk membangun fasilitas perbaikan pesawat pertama di Bali di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali.

 

Penandatanganan Kontrak Kerjasama ini dilakukan oleh ketiga pimpinan perusahaan, yaitu Direktur FL Technics Indonesia, Martynas Grigas; Direktur Utama PT Angkasa Pura Properti, Ristiyanto Eko Wibowo; dan Direktur Komersial & Pelayanan PT Angkasa Pura 1, Dendi T. Danianto. Penandatanganan ini dilaksanakan di Kantor Pusat PT Angkasa Pura 1, Kemayoran, Jakarta Pusat.

 

Dengan membentuk KSO berjangka waktu 10 tahun, FL Technics dan PT Angkasa Pura Properti akan melakukan proyek Pembangunan dan Pengembangan MRO di Bali. Sebagai tahap awal, FL Technics Indonesia akan mengucurkan dana sebesar 25 juta Dollar AS. Pengerjaan fasilitas MRO rencananya ini akan dimulai pada kuartal akhir tahun ini, dan diperkirakan akan berlangsung selama kurang lebih satu tahun kedepan.

 

Fasilitas MRO akan dibangun di area apron selatan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali yang saat ini terdiri dari 2 hanggar dengan kapasitas masing-masing hanya mampu melayani 1 pesawat. Dengan adanya penambahan Pembangunan MRO yang akan dilakukan, maka Bandara  Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali akan memiliki 4 fasilitas MRO yang mampu menampung 4 pesawat narrow body dalam waktu yang bersamaan.

 

Kembalinya lalu lintas penerbangan yang tinggi pasca-pandemi, menguatkan Indonesia sebagai salah satu destinasi utama bagi wisatawan dari manca negara. Dengan jumlah penerbangan domestik dan internasional yang terus meningkat, serta konektivitas Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dengan kawasan Australia dan Asia, pembangunan fasilitas perbaikan pesawat dinilai sebagai langkah yang tepat, terutama bagi maskapai dari Australia, Korea Selatan, Jepang, dan China.

 

Direktur FL Technics Indonesia, Martynas Grigas mengatakan, “Dengan pengalaman dan keahlian FL Technics dalam melayani customer di Asia Tenggara dan global, kami berkomitmen untuk mengembangkan fasilitas MRO serta memberikan layanan berstandar FAA, EASA, dan CASA. Dengan dibangunnya fasilitas perbaikan pesawat baru ini, FL Technics Indonesia akan membuka lebih dari 500 lapangan pekerjaan. Pengembangan MRO ini akan memfasilitasi para ahli penerbangan di Indonesia untuk membantu memajukan industri aviasi nasional dan menjadi pemimpin di Asia Tenggara dan sekitarnya.”

 

“Ini merupakan bentuk dukungan kami terhadap industri aviasi nasional khususnya PT Angkasa Pura I. Dengan trafik di Bandara  InternasionalI Gusti Ngurah Rai yang terus naik setelah pandemi, fasilitas MRO ini akan membantu maskapai penerbangan untuk menambah efisiensi rantai usaha penerbangan. Kami berupaya untuk menyediakan layanan andal yang akan menunjang Bali sebagai destinasi wisata. Hal ini juga merupakan salah satu wujud dari optimalisasi lahan induk yang terus kita jalankan,” kata Direktur Utama PT Angkasa Pura Properti, Ristiyanto Eko Wibowo di sela acara Contract Signing Ceremony.

 

Dengan penandatanganan Kontrak Kerjasama ini dan rencana pembangunan fasilitas perbaikan pesawat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali menegaskan komitmen kuat KSO FL Technics Indonesia dan PT Angkasa Pura Properti terhadap pengembangan industri penerbangan yang semakin penting. Langkah ini tidak hanya akan memperkuat konektivitas regional dengan kawasan Australia dan Asia, tetapi juga akan memberikan dampak positif bagi ekonomi dan lapangan kerja di dalam negeri. Dukungan FL Technics Indonesia dan kemitraannya dengan PT Angkasa Pura Properti serta PT Angkasa Pura 1 menunjukkan sinergi yang kuat untuk memajukan industri aviasi nasional, menjaga standar keamanan dan layanan yang tinggi, serta membangun reputasi Indonesia sebagai destinasi wisata dan bisnis yang menarik.